Dewan kota memberikan ide gila dan akhirnya mengundang kritikan setelah mengusulkan tungku kremasi digunakan untuk pemanas kolam renang.
Ketua dewan kota di Reddicth, Inggris, menginginkan kelebihan panas untuk menghangatkan kolam renang di dekat Pusat Olah Raga Abbey Stadium.
Para anggota mengatakan hal tersebut akan menghemat pengeluaran dan merupakan cara yang paling ramah lingkungan, tapi para penduduk memprotes ide yang "mengerikan" tersebut.
"Saya tidak tahu apakah nantinya orang-orang akan merasa nyaman atau tidak dengan berenang di kolam yang dihangatkan oleh kematian dari orang yang mereka cintai. Saya pikir ini hal yang aneh dan mengerikan," ujar Direktur Pemakaman Thomas Broters, Simon Thomas, seperti dilansir Orange, Rabu (26/1/2011).
"Saya sangat tidak nyaman dengan itu dan saya pikir menghemat biaya dengan kematian seseorang merupakan hal yang gila. Sepertinya sangat tidak pantas," lanjutnya.
Tapi pimpinan dewan kota Carole Gandy mempertahankan rencana tersebut dengan mengatakan "Akan lebih baik menggunakan energi tersebut daripada melihatnya hanya memanasi angkasa."
"Ini tidak akan membuat perubahan bagi orang yang menggunakan layanan kremasi. Saya pun berpikir bahwa banyak yang tidak akan suka, tapi jika mereka tidak suka yah, mereka bisa tidak menggunakan krematorium kami, " pungkasnya.
http://international.okezone.com/read/2011/01/26/214/418083/214/panaskan-kolam-renang-dengan-krematorium
No comments:
Post a Comment